PT. GI Tunggak Pajak Rp 3 Miliar

Ahmad Yani

TERNATE – Tunggakan pajak retribusi restaurant milik PT Garuda Indonesia kepada Pemerintah Kota Ternate sudah mencapai Rp. 3 miliar.

Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Kota Ternate, Ahmad Yani Abdurahman mengaku, pembayaran tunggakan pajak retribusi restaurant itu telah direspon oleh maskapai plat merah tersebut, sehingga dalam waktu dekat pihaknya kembali melakukan koordinasi.

Ahmad Yani yang dikonfirmasi usai menghadiri Rapat Badan Angggaran DPRD Terkait hutang Pemerintah Daerah, Kamis ( 16/1) mengatakan, pihaknya telah mendapat singnal jawaban PT Garuda Indonesia terkait layangan surat somasi yang dikeluarkan Pemkot terkait tunggakan pajak restaurant maskapai beberapa bulan lalu. “Mereka sudah merespon, sehingga sehari dua kita akan konfirmasi lagi,” ucapnya.

Baca juga:  Kelangkaan BBM Picu Kenaikan Harga Eceran

Pelunasan pajak retribus itu masih dalam proses negosiasi pihak Garuda Indonesia kepada Pemerintah daerah melalui perwakilan tim hukum Pemkot. “Garuda sudah merespon surat yang disampaikan oleh pengacara . Karena sampai sekaran pengacara punya kesibukan lain, nanti sehari dua kita usahakan membicarakannya lagi,” ujarnya.

Ia menjelaskan, dalam negosiasinya PT. Garuda meminta penyelesaian kewajiban pajak dilakukan secara musyawarah. Sehingga Pemkot menyerahkan masalah penagihan itu kepada  tim advokat yang ditunjuk mencari jalan keluar pembayaran hak daerah tersebut. Diketahui, PT Aerofood Indonesia atau yang dikenal dengan nama Aerofood ACS (Aerowisata Catering Service) merupakan perusahaan penyedia katering penerbangan yang diakui secara internasional, Aerofood ACS menjadi bagian dari pembawa bendera nasional Garuda Indonesia dalam memberikan layanan premium dengan produk makanan dan minuman terbaik di kelasnya.  

Baca juga:  Di Ternate Harga Gula Naik, Migor Langka
Hutang pajak itu terhitung sejak Garuda Indonesia mengoperasikan pesawatnya di Ternate pada tahun 2013, dan melakukan kerjasama dengan perusahaan katering lokal, yakni CV. Nijra Catering hingga saat ini.   Pemkot sendiri sudah memberikan teguran, bahkan pernah bertemu langsung dengan pihak Garuda Indonesia. Manager perusahaan bahkan pernah bertandang ke Kantor BP2RD Pemkot Ternate. Sebelumnya, , Agung Gunawan, sebagai Sales And Service Manager, PT.Garuda Indonesia Wilayah Ternate mengatakan, kerjasama katering bukan dengan Kantor PT Garuda Indonesia Ternate, melainkan langsung dengan kantor pusat. Karena itu dia mengaku tak banyak tahu soal itu sehingga tak bisa berkomentar.(nas)

Berikan Komentar pada "PT. GI Tunggak Pajak Rp 3 Miliar"

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*


error: Content is protected !!