PM Pertanyakan Urgensi Asesment Sekda di Ternate

Sukri Bdullah

MABA – Pemuda Muhammadiyah (PM) Halmahera Timur (Hatim) mempertanyakan kinerja Panitia Seleksi (Pansel) Assesment Sekretaris Daerah (Sekda) Hamahera Timur (Haltim) yang melaksanakan Assesment di Kota Ternate.

Pasalnya menurut Pemuda Muhammadiyah, pelaksaan kegiatan yang di pusatkan di Kota Majang tersebut tidak memiliki urgensi sama sekali. “Kenapa kegiatan pemerintah daerah yang semacam ini harus dilaksankan di Ternate? Apa sebenarnya urgensinya,” Tanya Ketua Pemuda Muhammadiyah Haltim, Sukri Abdullah saat di temui wartawan di Kota Maba, Rabu(28/04/2021).

Sukri mengatakan, Pansel seharunya menjadikan gedung Pemda Hatim sebagai ikon kegiatan bergengsi yang baru pertama kali di laksakan Pemkab Haltim agar dengan mudah di akses oleh masyarakat Halmahera Timur.

“Sepertinya tida ada kepercayaan diri dari Panitia Seleksi, sehingga kegiatan se sakral ini harus dilaksankan di Ternate,” katanya. Kata Sukri, tidak mempersoalkan substasnsi kegiatan, namun menurutnya hingga saat ini untuk fasilitas pendukung yang ada di kantor Bupati sangatlah memadai, sehingga tidak ada alasan panitia melaksanaan kegiatan tersebut di salah satu hotel yang ada di Ternate.

Baca juga:  Pemda Halmahera Timur Diminta Seriusi Masalah di Maba Selatan

“Kalau untuk fasilitas, menurut kajian Pemuda Muhammadiyah, Kantor Bupati Halmahera Timur juga masih sangat representatif, apalagi kalau terkait jaringan internet, di kantor bupati itu ada 100 Mbps kapastitas jaringan yang ada, jadi tidak ada uregsinya kegiatan itu dilaksankan di Kota Ternate,” ujar Sukri.

Dirinya juga menyingung jika kegiatan tersebut lebih ideal jika panitia mendatangkan para tim Assesor ke Halmahera Timur, selain sebagai langkah promosi Halmahera Timur, baik sosial kulturnya juga tentu lebih menghemat biaya.

“Tapi ini sudah terjadi, kita berharap agar kritik ini sebagai bahan evaluasi kedepan oleh Pemda Haltim,” jelas Sukri. Kata dia, Pemuda Muhmadiyah Haltim, berharap siapapun Sekda yang nanti terpilih benar-benar kapabel dan selaras dengan visi Bupati dan Wakil Bupati saat ini, tentu agar seluruh program  Bupati dan Wakil bupati bisa tuntas diperiodesaisi yang terbilang singkat. “Terutama terkait peningkatan performa ASN, baik tata kelolah maupun kedisiplinan  aparatur, dan juga harapan kita bisa mendampingi Bupati memuluskan program program yang sudah dicanangkan,” pinta Sukri.

Baca juga:  Inspektorat Diminta Mengawasi Realisasi Program OPD

Terpisah, Sekretatis BKD Haltim, Jamal Esa, dikonfimasi via telopon mengatakatan, pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan di Kota Ternate, tidak ada tendensi lain. Menurutnya kegiatan semacam ini justru sudah bisa dilaksankan di Halmahera Timur (Hatim) namun ada beberapa alasan kenapa kegiatan tersebut dilaksankan di Kota Ternate.

“Kalau di Maba sudah sangat layak, tetapi kenapa kita laksanakan di Ternate, karena kita ingin dekatkan peserta Assesmen dengan Tim Assesor dan Timsel, karena mereka selain dari Akademisi di Ternate, ada juga dari BKN Manado untuk itu kita ingin dekatkan mereka dengan peserta, selain itu juga terkait dengan kondisi Pandemi, dimana saat ini banyak dilakukan pembatasan, pertimbangan pertimbangan semacam ini yang kita ambil sehingga kita laksanakan di Ternate,” ujar Jamal.

Baca juga:  FBW Ziarah ke Makam Mantan Bupati Haltim

Meski begitu, dirinya menegaskan meskipun kegiatan tersebut dilaksanakan di Kota Ternate, namun menurut dia tidak akan merubah substansi kegiatan.  “Kita berharap agar kegitan ini bisa berjalan dengan baik sesuai tahapan yang sudah ada,” singkatnya menutup. (cr-05)

error: Content is protected !!