Abrasi, 16 Makam di Desa Sopi Morotai Dipindahkan

Abrasi, Puluhan makam dipindahkan

DARUBA – Desa Sopi, Kecamatan Morotai Jaya, kembali dilanda abrasi pantai. Dari informasi yang diterima media ini, akibat dari abrasi ada belasan kuburan terpaksa dipindahkan karena longsor.

Menurut keterangan warga setempat, abrasi di desa tersebut mulai terjadi sejak akhir 2021, dan yang terparah pada awal 2022 kemarin ketika terjadi gelombang pasang.

“Abrasi telah merusak pemakaman umum, ada 10 kubur muslim dan 6 kubur non-muslim rusak berat, yang kemudian dipindahkan ke pemakaman yang baru,” ungkap Rifai salah satu warga Sopi, Senin (16/5/2022). Masalah ini, lanjutnya, sudah dikoordinasikan ke Pemdes setempat namun belum ada langkah serius yang dilakukan.

“Jadi ini butuh bantuan dari Dinas PUPR Morotai, setidaknya kami butuh talud penahan ombak,” katanya. Menanggapi itu, Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pulau Morotai, Hairil Hi Hukum, ketika dikonfirmasi mengarahkan agar hal ini langsung ditanyakan langsung ke Kadis PUPR.

Baca juga:  Abrasi Pantai Desa Momojiu Makin Parah

“Coba nanti sampaikan langsung ke Kadis PU ya,” timpal Hairil.

Sementara itu Plt Kadis PUPR Kabupaten Morotai, Suryani Antarani, mengaku akan mengatasi masalah tersebut. “Kondisi pantai yang di pakai batu bolder,” singkatnya. (fay)

error: Content is protected !!