Warga Kompleks Mawar Halmahera Utara Keluhkan Daya Listrik

Iilustrasi Listrik Tidak Stabil

TOBELO – Krisis listrik rupanya tak hanya terjadi di sejumlah daerah yang terisolir jauh dari ibu kota Kabupaten, namun juga terjadi di sejumlah desa yang masih berada dalam kota Tobelo.

Keluhan ini disampaikan Fantry, warga desa Wari atau tepatnya di RT 17 kompleks Mawar (Mamita Wari Ruko).  Fantry kepada media ini menuturkan, kondisi listrik di desa Wari tepatnya di RT 17 sangat memprihatikan.

Ini sudah berulang kali mengalami gangguan dan warga kuatir dengan tidak stabilnya listrik membuat peralatan elektronik dapat rusak kapan pun.

“Kitorang di komplek Mawar sangat resah dengan listrik yang tidak normal, bahkan kadang selalu mengalami gangguan dan selalu harus dipanggil petugas PT PLN untuk memperbaiki meteran ataupun diadukan soal listrik,” jelasnya. 

Baca juga:  Tempat Miras, Satpol-PP Datangi Sejumlah Penginapan

Kaitan dengan persoalan ini, lanjut Fantri, pihaknya telah menyampaikan keluhan ke Kepala Desa dan juga petugas PT PLN, namun belum mendapatkan respon dengan dipasangkan gardu sehingga keluhan masyarakat dapat teratasi.

“Torang yang tinggal di kompleks itu kurang lebih 50 KK dengan keluhkan meteran yang selalu rusak. bahkan ada yang tidak bisa pasang karena alasan daya tara mampo. Listrik yang teraliri disana menggunakan sambungan dari gardu desa MKCM kompleks Daeo. Harusnya sudah ada gardu tersendiri di RT 17 karena listrik juga sangat dibutuhkan untuk kegiatan sehari-hari,” bebernya. (fer)

error: Content is protected !!