TERNATE – Mulai Minggu (19/4),  warga yang masih berada di luar rumah diatas pukul 22.00 WIT, akan diangkut untuk diberikan pembinaan. Langkah ini dilakukan tim gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kota Ternate, untuk menangani penyebaran wabah sesuai dengan maklumat bersama yang telah dikeluarkan.

Kapolres Ternate yang juga Wakil Ketua II percepatan penanganan covid-19 Kota Ternate AKBP Azhari Juanda mengatakan, jika ada warga yang masih nongkrong diatas pukul 22.00 WIT (jam 10 malam), maka akan diamankan, sebelum itu pihaknya juga telah melakukan himbauan ke warga, namun masih ditemukan ada warga yang diatas jam tersebut masih diluar rumah.” Jadi kami akan lakukan pembinaan dengan membawa mereka ke pokso dengan menaikkan kendaraan kesini (posko), supaya mereka paham dan mengerti maksud dan tujuan dari physical distancing dan pembatasan berkerumun di malam hari,” katanya Minggu (20/4).

Menurut Kapolres, ini  dilakukan mulai Minggu malam, sebab masih ditemukan banyak anak sekolah yang ditemukan nongkrong di luar. “ Kalau diatas jam 10 dan masih ada maka kita akan bawa semua,” tandasnya.

Terkait dengan pemberlakukan physical distancing (jaga jarak) yang saat ini masih diberlakukan di sepanjang jalan Pahlawan Revolusi sampai jalan Sultan Djabir Syah menurut dia, pihaknya saat ini masih melakukan kajian untuk pemberlakuan di seputaran Kota Baru sampai ke Perikanan Bastiong. “ Kami masih kaji dulu, nanti dalam sehari dua akan disampaikan, karena masih dicek kekuatan anggota di lapangan dan sarana serta prasarana lain,” ungkap dia.

Sedangkan warga yang akan diangkut kalau nongkrong diatas pukul 22.00 WIT, kata dia, akan diberlakukan di seluruh wilayah Kota Ternate. “Nanti kita akan berikan pembinaan disana, kita akan catat dan kalau besok masih dilakukan lagi kita akan bina lagi,” tegasnya.

Sementara itu, tim gugus tugas Kota Ternate akan membuka peluang kepada warga Kota Ternate yang siap menjadi relawan penanganan covid-19,. Nantinya relawan ini ditempatkan sesuai dengan spesifikasi dan kemampuan mereka. Sekretaris tim gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kota Ternate yang juga Pj. Sekda Kota Ternate Thamrin Alwi mengatakan, pihaknya membuka kesempatan kepada warga yang punya spesifikasi ataupun keahlian tertentu, untuk bisa datang bergabung tim gugus. “ Karena mungkin orang ini tidak diberikan ruang sehingga dia ngomong di media sosial tanpa kontrol,” katanya.

Agar ide dan gagasan yang dituangkan melalui medsos tersebut diharapkan bisa tuangkan melalui relawan gugus tugas untuk kepentingan masyarakat Kota Ternate. “ Kami siap untuk rekrut, tapi nanti dipilah sesuai dengan kebutuhan,” ungkap dia. Menurut Thamrin, warga yang punya keilmuan seperti perawat atau kesehatan yang kini belum memperoleh pekerjaan, bisa menjadi relawan. “Kalau jumlahnya sebelum diumumkan kita kelompokkan sesuai dengan tenaga yang dibutuhkan, sehingga kehadiran mereka ini dapat membantu dan mempermudah tugas dari gugus tugas,” jelasnya.(cim)