TERNATE – Hingga hari ke empat pencarian salah satu korban terbakarnya KM. Karya Indah rute Ternate-Sanana Kabupaten Kepulauan Sula atas nama Dedi Hidayat (43) yang hilang, belum juga ditemukan.
Pada pencarian hari ke empat sejak pagi sampai sore oleh tim SAR gabungan belum juga membuahkan hasil, tim SAR gabungan sendiri telah melakukan pencarian di search area masing-masing yang telah dibuat. SRU 1 dari RIB 01 Sanana, Speedboat Polairud Sanana dan Speedboat BPBD Sanana telah melakukan pencarian dan penyisiran di sepanjang pesisir utara pantai Desa Waisum dengan luas area pencarian 48,3 Nm2.
Sementara KN. Ular laut milik Bakamla RI melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian hingga luas area pencarian 30 Nm2. Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah mengatakan, pencarian hingga pukul 17.00 WIT, masih belum ditemukan tanda-tanda keberadaan korban terbakarnya KM. Karya Indah di perairan pulau Lifamatola.
“Tim SAR gabungan pun melakukan D’briving dan operasi SAR hari ke empat dihentikan sementara dengan hasil nihil,” katanya dalam rilis yang diterima fajarmalut.com pada Selasa (1/6/2021).
Meski begitu kata Arafah, operasi SAR akan terus dilakukan selama tujuh hari sesuai SOP Basarnas.
“Direncanakan Operasi SAR akan kembali dilanjutkan besok pada hari Rabu 2 Juni 2021 pukul 07.00 WIT,” tandasnya.
Dalam pencarian hari ke empat itu melibatkan Unit Siaga SAR Sanana 6 orang, Kodim 1510/Sanana 4 orang, Ditpolairud Polda Malut 9 orang, Pos AL Sanana 2 orang, KUPP Sanana : 12 orang, BPBD Kabupaten Kepulauan Sula 4 orang, KN. Ular Laut 405 BAKAMLA R.I 17 orang dan Masyarakat 10 orang. (cim)
Jangan Ketinggalan Berita Fajar Malut di Channel WhatsApp.
(tekan disini untuk bergabung)

