WEDA – Sejumlah fasilitas pendukung seperti, pagar pembatas di kawasan wisata Nusliko Park di Weda sudah mulai rusak, bahkan lantai yang terbuat dari keramik pun sudah ada yang retak.

Hal ini butuh perhatian serius dari pemerintah daerah melalui dinas Pariwisata (Dispar) Halteng. Sebab adanya tempat wisata tersebut, menjadi pemasukan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Apalagi kondisi pagar sudah lapuk akibat sering terpapar sinar matahari maupun hujan.

Erwin seorang pengunjung mengatakan, fasilitas yang sudah rusak harus segera direspon secepatnya. Apalagi kawasan nusliko menjadi tempat favorit warga ketika ingin bersantai dan menikmati hutan bakau. “Langkah perbaikan semestinya harus dilakukan, jangan dibiarkan terlalu lama sebab dapat mengganggu kenyamanan pengunjung,” ungkapnya.

Kerusakan tersebut mendapatkan respon dari Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Halteng Husaen Ali. Menurutnya, untuk kerusakan sejumlah fasilitas pendukung di kawasan nusliko park dipastikan dalam tahun 2022 ada tindakan perbaikan.

Sejauh ini, katanya  sudah ada larangan bagi para pengunjung kawasan wisata agar tidak duduk di pagar pembatas saat pengambilan foto.

Kerusakan akibat dari pengunjung yang bersandar saat melakukan sesi foto di kawasan nusliko. “Yang pasti ada perbaikan untuk sejumlah fasilitas yang rusak selesai lebaran, namun jumlah nilai belum bisa disebutkan, sebab harus melihat dokumen,” pungkasnya. (udy)