DARUBA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulau Morotai mulai membahas kekosongan jabatan Sekda pasca ditinggal Muhammad Umar Ali usai diangkat sebagai Pj. Bupati Pulau Morotai.

Pj Bupati Muhammad Umar Ali kabarnya akan menunjuk satu pejabat eselon II untuk mengisi kekosongan jabatan tersebut sebagai pelaksana tugas (Plt).

“Sudah dibahas, hanya saja itu semua melalui mekanisme, karena penentuan untuk menjadi Sekda ini kan ada kriterianya, dari kriteria itu di dalam ada pejabat eselon II, dan itu nanti Pj Bupati yang menentukan,: kata Kabag Humas Setda Pulau Morotai, Ailan Goroahe kepada awak media, Jumat (3/6/2022).

Menurutnya, untuk mengisi jabatan Plt Sekda, Pemkab Pulau Morotai memiliki banyak stok pejabat yang bisa diangkat.

“Kita juga punya banyak sekali stok untuk pejabat-pejabat, baik itu asisten maupun kepala-kepala dinas nanti dilihat sendiri oleh Pj Bupati. Bila beliau menilai merasa lebih pas, sesuai dengan kriteria itu segera dilakukan penetapan sebagai Plt Sekda,” pungkas Ailan.

Namun isu terkait Plt Sekda ini mulai hangat dibicarakan di lingkup ASN Morotai. Ada sejumlah nama mulai mencuat, dan digadang-gadang dapat mengisi kekosongan jabatan tersebut.

Mereka diantaranya Kepala Dinas Pendidikan F Revi Dara, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Hi Rajak Lotar, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Marwan Sidasi, Kepala Dinas Sosial Alfatah Sibua dan Kepala PTSP Rina Ishak.

Dari lima nama tersebut, terdapat dua nama yang paling dijagokan yaitu Hi Rajak Lotar dan Revi Dara yang disebut-sebut sebagai pilihan Pj.Bupati untuk mengisi jabatan Plt Sekda. (fay)