Kadis Komdigi Kepsul Berganti

SANANA– Jabatan Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Digital (Komdigi) Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara telah berganti.

Jabatan tersebut sebelumnya dijabat oleh Barkah Soamole. Namun saat ini telah tergantikan dengan mantan kepala dinas Komdigi Kabupaten Pulau Taliabu, Bassiludin Labesy.

Mantan Plt Kadis Komdigi Kepulauan Sula, Barkah Soamole menyampaikan, pagi tadi ia sudah melakukan Sertijab. Selanjutnya segala tugas dan tanggungjawab yang belum diselesaikan akan dilanjutkan oleh Plt Kadis baru. Sebab, ada progres pekerjaan yang akan akan dikerjakan dalam waktu dekat.

” Tahun 2025 ini kita dari Komdigi akan melakukan persiapan kerja pembangunan tower di pulau Mangoli dengan ketinggian kurang lebih 72 meter,” ucapanya usai Sertijab, Kamis (10/07/2025).

Lebih lanjut kata dia, rencananya di tahun 2026 mendatang seluruh titik blank spot di Kepulauan Sula bisa terselesaikan.

” Saat ini tender telah jalan. Hanya saja ketika ada pergantian kadis maka kemungkinan ada perubahan,” imbuhnya.

Selain itu, Plt Kadis Komdigi Kepulauan Sula, Bassiludin Labesy mengatakan, sebelumnya dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh rekan-rekan wartawan yang sudah memberikan dukungan kepada Diskomdigi selama ini.

” Sesuai dengan regulasi ketika terjadi roling maka pasti ada Sertijab. Dan tadi saya juga sudah menerima masukan dari pejabat sebelumnya dan ada beberapa pekerjaan maupun tugas yang harus saya lanjutkan,” jelasnya.

Mantan Kadis Komdigi Pulau Taliabu itu menambahkan, semoga kedepan ia dan staf bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kepulauan Sula melalui telekomunikasi maupun internet yang sementara direncanakan pembangunan di sejumlah titik blank spot.

“Kalau permasalahan pembangunan tower ini bukan saja di Kepulauan Sula melainkan hampir seluruh daerah maupun kota di Indonesia memiliki masalah yang sama. Tetapi di Kepulauan Sula sendiri cukup baik karena pembangunan tower dianggarkan lewat APBD ini langkah yang sangat luar biasa,” cetus Bassiludin.

Sambungnya, apa yang sudah dilaksanakan oleh kadis sebelumnya pasti dia akan melanjutkan. Sebab, wilayah Pulau Mangoli sendiri masih banya daerah yang membutuhkan jaringan.

” Sehingga dari desa ke kecamatan dan kabupaten bisa terjangkau. Nanti kita lihat dengan alokasi anggaran dulu,” pungkasnya. (cr-03)

Berita Terkait