TERNATE – Gerbong mutasi perwira tinggi (pati) dan perwira menengah (pamen) Polri kembali bergerak. Kali ini 665 pati dan pamen berganti jabatan.

Mutasi dan rotasi tertuang dalam empat Surat Telegram Kapolri Jenderal Pol Idham Azis tertanggal 3 Februari 2020 tentang tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Polri. Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Maluku Utara (Malut) termasuk di dalamnya. Kapolda yang saat ini dijabat oleh Brigjen Pol Suroto akan diangkat dalam jabatan baru sebagai Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri.

Sementara itu posisi yang akan ditingggalkan oleh Brigjen Pol Suroto sebagai Kapolda Malut akan diisi oleh Brigjen Pol Rikwanto yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Kalimantan Tengah (Kalteng). Hal itu berdasarkan Surat Telegram dari Kapolri kepada Distribusi A KMA B dan C Mabes Polri dengan Nomor : ST/385/II/KEP./2020 tertanggal 3 Februari 2020.

Keputusan Kapolri nomor : KEP/229/II/2020 tanggal 3 Februari 2020 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan dilingkungan Polri. Dimana surat telegram dari Kapolri tersebut bukan hanya Kapolda Malut yang akan diganti, namun sebagian besar anggota Polri yang berada di Indonesia.

Telegram kapolri yang ditandatangani oleh AS SDM Irjen Pol. Eko Indra Heri atas nama Kapolri untuk memerintahkan kepada PATI/PAMEN  Polri untuk melaksanakan tugas yang baru paling lambat 14 hari terhitung mulai tanggal di tetapkan. Sementara itu Surat Telegram Kapolri Nomor : ST/387/II/KEP./2020  tertanggal 3 Februari 2020,  Dirintelkam Polda Malut Kombes Pol Alfian Budianto dimutasikan sebagai Analisis Kebijakan Madya Bidang Kamsus Baintelkam Polri (Dalam rangka Dik Lemhanas PPRA LX), sedangkan posisi Dirintelkam Polda Malut akan diisi oleh Kombes Pol Hadi Wiyono yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit Pembangunan Sumberdaya Manusia Ditsosbud Baintelkam Polri.(cr-02)

Berita ini telah dimuat di SKH Fajar Malut