TOBELO – Gara-Gara aduh mulut pengemudi mobil Avanza Taufan alias Opan (32) warga Desa Rawajaya tidak dapat menahan emosi, terpaksa menikam seorang buruh bernama Marten Padule (54) dan seorang nelayan bernama Jon Rakomole (24) warga Desa Gosoma. Peristiwa ini terjadi, Selasa (31/3), di kompleks Pelabuhan Gamsungi, membuat dua korban berlumuran darah dan langsung dilarikan ke RSUD Tobelo untuk dilakukan  pertolongan medis.

Kasubag Humas Polres Halut, Iptu Mansur Basing menyebutkan, berdasarkan dari keterangan saksi Jemi, awalnya dirinya bersama Jery  dari Desa Gosoma diantar oleh korban Marten Padule dan Jones Rakomole dengan menggunakan kendaran Bentor menuju pelabuhan Tobelo.

Namun dalam perjalanan, tiba-tiba ada mobil Avansa berwarna putih, dari arah utara tepatnya di pertigaan nasional berpapasan dengan korban. Saat itu korban dan saksi mendahului mobil Avansa  tersebut, namun  pengemudi mobil avansa tidak merasa senang, sehingga terjadilah pengejaran terhadap korban dan saksi. Setelah sampai di sekitar pelabuhan Tobelo, tepatnya di depan penginapan Asterlin, pengemudi mobil avansa, Opan  bersama rekannya berhenti dan langsung memukul kedua korban, hingga menusuk menggunakan sebilah pisau. Akibatnya, korban Marten mengalami luka tusuk dibagian dada kiri dan korban Jones mengalami luka tusuk dibagian dada kanan, sehingga  langsung dilarikan ke RSUD Tobelo untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara itu pelaku penikaman sejak malam itu juga langsung diamankan oleh Polres Halmahera Utara (Halut) untuk mempertanggungjawabkan perbuatan.(fer)