TOBELO – Jelang pendaftara bakal calon (Bacalon) kepala daerah pada 4 September hari ini, Pemkab Halut baru mencairkan anggaran Pilkada 100 persen. Pemkab Halut melalui Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), telah mencairkan seratus persen anggaran penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

Awalnya, Pemda Halut baru dapat mencairkan dana penyelenggara Pilkada sebesar 39 persen dari total anggaran. Kepala BKAD Halut, Mahmud Lasidji menyatakan pencairan anggaran penyelenggara dilakukan berdasarkan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang telah dilakukan antara Pemda Kabupaten Halut dan pihak penyelenggara Pilkada tahun 2020.

“Anggaran sudah direalisasikan seratus persen baik itu untuk KPU maupun Bawaslu Kabupaten Halut,” ungkap Mahmud Lasidji kepada wartawan, Kamis (3/9).

Menurutnya, pencairan anggaran NPHD Pilkada seratus persen  sebesar Rp 20 miliar, diperuntukan  kepada KPU sebesar Rp 17 miliar dan Bawaslu Halut Rp 3 miliar. Untuk anggaran pengamanan Pilkada telah dicairkan secara keseluruhan  untuk Polres Halut Rp 2,5 miliar dan Kodim 1508 Tobelo Rp 750 juta. (fer)