MABA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Timur (Haltim) dalam mendorong keterbukaan dan akses informasi telekomunikasi di Haltim saat ini terus menggenjot pemasangan tower mini yang dititipkan di daerah- daerah yang tidak terjangkau dengan jaringan demi kepentingan warga dalam mengakses informasi dan komunikasi yang maksimal.
Penentuan titik untuk pengadaan dan pemasangan tower itu salah satunya di kecamatan Maba Selatan tepatnya di desa Waci. Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Haltim Jarana Marsaoly kepada Wartawan, Senin (13/09/2021) menyampaikan, terdapat 42 titik yang bakal dipasang tower oleh pemerintah Kabupaten Haltim salah dimana di kecamatan Maba Selatan terdapat dua desa yaitu desa Sil dan Sowoli.
Untuk desa Waci sendiri kata dia, kendatipun dekat dengan desa yang bisa mengakses jaringan akan tetapi desa Waci hingga kini masih kesulitan mengakses jaringan. “Desa Waci ada dalam list dan akan kami usahakan untuk mendapatkan tower,” Kata Jarana.
Dalam waktu dekat ini, lanjut Jarana, tim survei akan turun dan melakukan survey sebab kata dia kendati sudah terdaftar sebagai desa penerima bantuan tower akan tetapi untuk memastikan lokasi dan kesiapan lahan dan lokasi tim surveyor harus turun dan memastikan.
Dikatakan, dari 42 titik tersebut terdapat beberapa desa yang saat ini sudah bisa mengakses jaringan 4G akan tetapi namanya masih terdaftar pada bantuan pembangunan tower, oleh sebab itu akan dilakukan pengalihan ke desa yang belum mendapatkan jaringan 4G. “Pada intinya 42 titik tersebut akan terpasang semua di wilayah Halmahera Timur,” katanya.
Jarana sendiri memastikan pembangunan tower di 42 titik tersebut, sebelum akhir September sudah bisa terpasang. Terpisah, Kepala Desa Waci melalui Sekretaris Desa Wahid Saidi saat dikonfirmasi membenarkan jika Desa waci akan mendapatkan bantuan pasangan tower.
Wahid juga mengatakan pemerintah Desa Waci menyambut dengan baik atas program pemerintah terkait pemasangan tower tersebut. Dengan sambutan tersebut, Kata Wahid, Pemdes bahkan sudah menyiapkan lokasi yang bakal dibangun tower tersebut. “Terima kasih kami sampaikan kepada pemerintah daerah atas antusias dan perhatiannya dalam pelayanan jaringan seluler di desa kami,” kata Wahid. Ia juga menyampaikan letak geografis desa Waci dan Peteley tidak sejajar dengan desa lain yang memiliki tower sehingga sulit untuk mendapatkan signal jaringan telkomsel oleh sebab itu, pihaknya sangat berharap dan mendesak akan adanya tunjangan jaringan demi kelancaran penggunaan Jaringan seluler.(hmi)
Jangan Ketinggalan Berita Fajar Malut di Channel WhatsApp.
(tekan disini untuk bergabung)