Kematian Warga Kastela, Penyidik Diminta Transparan

M. Bahtiar Husni

TERNATE – Proses penyelidikan kasus kematian HY alias Hasan yang ditemukan tewas di bawah tebing kali mati di perbatasan Kelurahan Kastela dan Kelurahan Jambula yang ditangani penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Ternate, sampai saat ini masih menunggu hasil autopsi yang dilakukan pekan lalu.

Selain hasil autopsi, penyidik juga masih menunggu waktu dari saksi ahli untuk dimintai keterangan. Meski begitu, tim hukum korban meminta supaya semua bukti-bukti percakapan antara almarhum Hasan dengan beberapa orang saksi haruslah disampaikan secara terbuka ke hadapan publik.

Menurut tim hukum, sebelum ditemukan meninggal dunia, hasan sempat saling mengirim percakapan dengan beberapa orang sebelum akhirnya keluar rumah sekitar pukul 23.00. WIT, sehingga hal itulah yang dimintai oleh M. Bahtiar Husni selaku tim hukum ke penyidik Polres Ternate, Rabu (5/3/2025). 

“Kami sangat menghargai setiap proses hukum yang saat ini tengah berjalan. Meski begitu, ada hal-hal tertentu yang semestinya harus dilihat secara detail oleh penyidik, misalnya bukti percakapan antara almarhum dan beberapa orang yang juga sudah diminta keterangan sebagai saksi dalam kasus ini,” tuturnya.

Kata Bahtiar, pihaknya menduga jika bukti percakapan itu berhasil dibuka, maka secara tidak langsung motif kematian dari almarhum Hasan bisa terungkap apakah murni ataukah ada indikasi lain. Sebab menurut cerita, almarhum sebelum keluar dari rumah sekitar jam 11 malam beliau sempat melakukan percakapan. 

Berita Terkait